PATI, patrolinusantara.press – Pandemi Covid-19 masih belum usai, hal ini memang menimbulkan penggiat seni di seluruh indonesia amat sangat terpuruk.Seniman di wilayah kabupaten pati.masih bersemangat untuk selalu berjuang mempertahankan nasibnya untuk penghidupan keluarga. Rabu (27/10)
Salah satu pertunjukan seni di jawa khususnya, benar benar lumpuh total, Salah satu pagelaran seni yang masih diminati sampai saat ini adalah kethoprak, di mana di Kab Pati Jawa tengah sendiri Kethoprak masih menjadi primadona bagi masyarakat.
Di masa pandemi ini hampir tidak ada pertunjukan kethoprak, hal ini menimbulkan para seniman kethoprak menjadi bingung akan hal ini.
Salah satu seniman kethoprak ”Lek UMPLUNG” Sebagai perwakilan seniman ketoprak yang tergabung dalam aliansi seniman Pati. Mengatakan ini adalah tahun terberat yang pernah ada. Karena di tahun tahun sebelumnya, sendiri hampir setiap hari pasti mengadakan pentas. Lek Umplung juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap para seniman-seniman di Kab. Pati, terkhusus untuk para seniman kethoprak.
Karena para seniman ini bergantung hidup di seni itu sendiri. Ia juga ingin Pemerintah mempunyai kebijakan yang tidak memberatkan para Seniman karena dibeberapa waktu yang lalu para seniman se-kabupaten pati menggelar doa bersama di alun-alun Pati, guna untuk meminta kepada Pemerintah Kabupaten Pati supaya pentas seni tetap digelar.
Selain di Kabupaten Pati, pagelaran seni kethoprak sudah mulai dipentaskan, seperti di Kabupaten Blora, Kabupaten Rembang, Kabupaten Jepara Dan Kabupaten Kudus, dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
“Tapi terkhusus di Kabupaten Pati masih belum dapat izin untuk diadakan pementasan, Hal ini menjadikan rasa kecewa dari para seniman Kabupaten Pati ” Ungkap Lek Umplung.
(WBK)