KUDUS, patrolinusantara.press – Bayi berusia 1,5 bulan di Dukuh Ngaringan, Desa Klumpit, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang diduga dibakar oleh ayah kandungnya AS (30) Sabtu (16/4/2022), meninggal dunia.
Bayi malang tersebut, tak bisa terselamatkan saat perjalanan menuju rumah sakit lantaran luka bakar parah yang diderita di kepala dan sekujur tubuhnya.
Kejadian sekitar pukul 08.30 WIB. AS yang bekerja sebagai buruh proyek sedang pisah ranjang dengan S istrinya dan tinggal di wergu wetan. Tadi pagi datang ke rumah di Klumpit. Katanya mau ngobrol baik baik. Namun tak berselang lama terdengar ada cekcok dan teriakan minta tolong dari dalam rumah korban.
Kapolsek Gebog AKP Fatah membenarkan jika bayi tersebut meninggal dunia akibat luka bakar. Kini pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih dalam untuk mengetahui motif terduga pelaku nekat melakukan aksinya tersebut.
“Kedua korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Islam Kudus, istri dan anaknya, tapi anaknya meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan AS (terduga pelaku) dirawat di RSUD Kudus dia juga mengalami luka bakar.
Kini pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih dalam untuk mengetahui motif terduga pelaku nekat melakukan aksinya tersebut.
“Kedua korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Islam Kudus, istri dan anaknya, tapi ini posisi anaknya sudah meninggal dunia. Terlapor (terduga pelaku) dirawat di RSUD Kudus,” katanya saat ditemui di lokasi kejadian.
As masih mendalami kasus ini termasuk menginterogasi AS dan para saksi saksi lainnya. Diduga AS membakar hidup – hidup anak istrinya kemudian mencoba membakar dirinya sendiri. Kronologi lengkap kejadian masih dalam tahap pengembangan informasi. Termasuk motif pembakaran.
(Soni/Red)
